pro rumah

Pusat penjualan LANTAI KAYU

Hubungi Kami
Pusat Lantai Kayu Terbesar dan terlengkap di Indonesia, dapatkan harga langsung Pabrik, Tersedia jasa pasang bergaransi !!!
× Kontak lantai kayu Jakarta

Yuk, Kita Intip Keunggulan & Kekurangan Atap Sirap Kayu

 

Keunggulan & Kekurangan Atap Sirap Kayu

Atap sirap kayu – Tak bisa dipungkiri lagi bahwa kayu merupakan salah satu material bangunan yang memiliki sifat multifungsi. Itu sebabnya, mengapa material yang satu ini selalu diandalkan untuk berbagai kebutuhan konstruksi bangunan.

Beragam penggunaan kayu mulai dari kusen pintu, jendela, pagar, hingga atap. Ngomong-ngomong soal atap, secara kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan membahas seputar atap sirap kayu.

Tanpa banyak panjang lebar lagi, yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Mengenal Atap Sirap Kayu

Sirap merupakan variasi atap yang bahannya terbuat dari kayu berkualitas tinggi. Dengan kata lain, tidak semua jenis kayu dapat dijadikan bahan baku untuk atap sirap.

Mengenal Atap Sirap Kayu

Adapun beberapa kriteria pada jenis kayu yang dinilai cocok untuk dijadikan atap sirap, yakni tahan terhadap cuaca, tidak mudah mengalami keropos, memiliki tingkat kekuatan mumpuni, hingga tahan terhadap serangan rayap. Ya, seperti halnya atap sirap kayu ulin.

Mengingat kayu yang digunakan haruslah berkualitas tinggi, maka tak heran jika penggunaan atap sirap kayu hanya berlaku pada hunian kalangan menengah ke atas saja.

Dari segi tampilan, genteng sirap kayu ini benar-benar dapat menghadirkan kesan yang lebih mewah, elegan, dan natural. Begitupun dalam segi pemasangannya yang berbeda dengan jenis genteng pada umumnya.

Sehingga proses pemasangan genteng sirap kayu harus dikerjakan oleh orang-orang yang memang ahli dalam bidangnya. 

Keunggulan Atap Sirap Kayu

1. Tahan Cuaca

Seperti yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi, bahwa atap sirap menggunakan jenis kayu dengan kualitas tinggi. Alhasil, atap sirap kayu akan tahan terhadap berbagai faktor cuaca, seperti sengatan sinar matahari dan guyuran air hujan.

Keunggulan Atap Sirap Kayu - tahan cuaca

Bahkan yang lebih hebatnya lagi, atap sirap kayu juga memiliki kemampuan yang dapat menyerap panas sehingga suhu didalam rumah akan tetap terasa sejuk meski cuaca sedang panas-panasnya.

Tak hanya tahan terhadap berbagai faktor cuaca, proses pemasangan genteg sirap kayu juga terbilang cukup mudah. Tentu saja hal ini sangat membantu dalam menghemat biaya operasional, karena proses pemasangannya tidak akan memakan waktu yang lama.

Baca juga: Jenis-jenis Genteng Metal yang Harus Kalian Ketahui

2. Menghadirkan Kesan Etnik dan Natural

Mengingat materialnya yang terbuat dari bahan kayu asli, sudah pasti penggunaan atap sirap dapat menonjolkan kesan etnik dan artistic pada sebuah hunian.

Menghadirkan Kesan Etnik dan Natural
foto@Edupaint

Pada umumnya, genteng sirap kayu berupa lembaran-lembaran kayu yang mana bagian ujungnya berbentuk lancip. Sedangkan tampilan warnanya cukup bervariasi, mulai dari cokelat, hitam, abu-abu, merah tua, dan lain sebagainya.

3. Kuat & Tahan Lama

Kuat & Tahan Lama

Menurut kabar yang beredar jenis kayu yang sering diandalkan sebagai bahan baku untuk atap sirap itu berupa kayu ulin dan kayu jati. Mengapa demikian?

Pasalnya, kedua jenis kayu tersebut memiliki kualitas yang diatas rata-rata kayu lainnya. Hal itu terbukti, yang mana tingkat keawetan kayu ulin dan jati mampu mencapai ratusan tahun lho. Sehingga tak heran jika kayu ulin dan jati sangat ideal dijadikan bahan baku untuk atap sirap.

4. Semakin Tua Usianya Akan Semakin Indah

Semakin Tua Usianya Akan Semakin Indah

Sebagaimana peribahahasa “Tua-tua Keladi, makin tua makin menjadi”, itulah yang terjadi pada penggunaan atap sirap kayu. Ya, semakin tua usia penggunaannya, maka atap sirap kayu tersebut akan terlihat semakin indah.

Berkat tampilannya yang semakin indah, secara otomatis hal itu dapat membuat nilai property semakin meningkat. Jadi, kamu bisa menjual rumah dengan harga yang lebih tinggi lagi.

Kekurangan Atap Sirap Kayu

Dari berbagai keunggulannya, ternyata ada juga beberapa kekurangan dari atap sirap kayu yang harus kamu ketahui. Adapun mengenai berbagai kekurangan dari atap sirap kayu yang akan dibahas seperti di bawah ini:

  • Menawarkan harga yang lebih mahal dari bahan genteng biasa
  • Proses perawatan yang tergolong rumit, terlebih ketika terjadi kebocoran karena akan sulit menemukan sumbernya
  • Tidak semua toko material bangunan menyediakan bahan kayu dengan kualitas tinggi

Tips Merawat Atap Sirap Kayu

Meskipun material atap sirap menggunakan kayu berkualitas tinggi, namun tetap saja ia membutuhkan perawatan khusus agar usia pemakaiannya bisa lebih lama lagi. Untuk cara perawatan atap sirap kayu yang harus dilakukan seperti berikut:

Beri Cairan Antirayap

Disarankan bagi kamu untuk menyemprotkan cairan antirayap pada genteng sirap kayu secara rutin dan teratur. Jika kamu tidak tahu soal cara menggunakannya, maka mintalah bantuan pada orang yang mengerti atau ikuti petunjuk yang tertera pada kemasan obat rayapnya.

Lakukan Pengecatan Ulang

Umumnya kegiatan pengecatan ulang pada atap sirap kayu dilakukan minimalnya setiap 5 tahun sekali, serta memberikan zat warna setiap 3 tahun sekali. Apabila kamu tinggal di daerah dengan tingkat curah hujan yang tinggi, maka disarankan untuk menggunakan cat yang khusus seperti Impra Melamine.

Baca juga: Tata Cara Menggunakan Plitur Agar Kayu Mengkilap

Lakukan Pemeriksaan Struktur

Hal berikutnya yang harus diperhatikan dalam merawat genteng sirap kayu, yakni dengan melakukan pemeriksaan strukturnya secara keseluruhan. Dalam hal ini kamu harus memastikan posisi atap kayunya tidak ada yang bergeser.

Selain itu, perhatikan juga pada setiap lembaran kayunya untuk memastikan ada atau tidaknya kebocoran. Seandainya menemukan masalah, segera minta jasa yang ahli dalam memperbaiki atap sirap kayu.

Seperti itulah berbagai keunggulan dan kekurangan dari atap sirap kayu, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum menggunakannya.