Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
pro rumah

Pusat penjualan LANTAI KAYU

Hubungi Kami
Pusat Lantai Kayu Terbesar dan terlengkap di Indonesia, dapatkan harga langsung Pabrik, Tersedia jasa pasang bergaransi !!!

Jenis-jenis Bahan Pagar Rumah yang Menarik Untuk Dibahas

 

Jenis Bahan pagar rumah

Jenis Bahan pagar rumah – Memang tidak bisa dipungkiri lagi bahwa pagar merupakan salah satu elemen yang tak dapat dipisahkan pada sebuah hunian.

Hal itu bukan tanpa alasan, karena pagar menjadi pembatas antara satu lahan ke lahan lainnya. Bahkan, keberadaan pagar pun tentunya dapat mempermanis tampilan rumah. Lebih dari itu, pagar berperan sebagai pelindung utama bagi si penghuni rumah agar terhindar dari hal-hal yang sifatnya ancaman.

Ada berbagai jenis bahan yang umumnya diaplikasikan sebagai pagar rumah. Secara otomatis, pada masing-masing jenis bahan pagar tersebut memiliki karakteristik tersendiri.

Nah, secara kebetulan juga pada ulasan kali ini akan membahas seputar jenis-jenis bahan pagar. Tanpa banyak panjang lebar lagi, yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

8 Jenis Bahan Pagar Rumah Terbaik

1. Pagar Kayu

Seperti yang diketahui bahwa kayu merupakan salah satu material yang memiliki sifat multifungsi. Itu sebabnya, mengapa material kayu cocok digunakan untuk berbagai kebutuhan kontruksi, termasuk dalam pembuatan pagar rumah.

Pagar Kayu

Akan tetapi, tidak semua jenis kayu yang ada di Indonesia ini dapat menawarkan kualitas bagus. Pasalnya, kayu yang digunakan untuk pembuatan pagar rumah tentunya harus bertekstur keras, tahan terhadap perubahan cuaca, dan tahan terhadap serangan rayap.

Lantas, jenis kayu mana sajakah yang cocok digunakan sebagai bahan pembuatan pagar rumah? Bebicara soal jenis kayu yang memiliki tingkat kekuatan dan kewatean mumpuni, maka kayu ulin adalah jawabannya.

Baca selengkapnya : Produk Berkualitas Dari Kayu Ulin yang Perlu Anda Ketahui

2. Pagar Bambu

Tak berbeda dengan jenis pagar kayu, yang mana pagar bambu juga dapat menampilkan kesan natural pada sebuah hunian. Selain pemilihan jenis bambu yang berkualitas, tentu saja kamu harus memberikan perawatan setiap beberapa bulan sekali.

Pagar Bambu

Disaat ada bagian pagar bambu yang sudah mulai terlihat rapuh, maka segera ganti dengan yang baru agar tidak terlanjur roboh serta tidak mengurangi tingkat keamanan rumah. Tak hanya itu, penggunaan pagar yang berbahan bambu juga pastinya akan membuat eksterior rumah tampak lebih natural dan alami.

3. Pagar Beton

Pagar Beton

Ini dia salah satu material pagar yang dapat memberikan kemudahan, entah itu dari segi pemasangan maupun biaya operasionalnya. Pagar beton itu sendiri terbuat dari campuran bahan semen,pasir, dan sejumlah material lainnya.

Meski tampilannya agak terkesan kaku dan monoton, namun pagar beton ini benar-benar kuat serta kokoh sehingga dapat memberikan perlindungan yang maksimal bagi penghuninya. Itu sebabnya, mengapa pagar beton kerap diaplikasikan pada rumah-rumah yang berukuran besar dan mewah.

4. Pagar Baja Ringan

Pagar Baja Ringan

Tren penggunaan baja ringan saat ini sering dimanfaatkan sebagai pagar rumah. Pasalnya, penggunaan pagar berbahan baja ringan dapat menghadirkan kesan yang lebih elegan dan modern.

Sesuai dengan namanya, material yang satu ini memang memiliki bobot yang lebih ringan dibanding material lainnya. Meski berbobot ringan, namun baja ringan sudah terbukti kokoh dan kuat lho.

5. Pagar Bata

Pagar Bata

Bidang konstruksi memang tidak bisa lepas dari peranan material batu bata. Tak hanya dijadikan sebagai bahan pondasi dinding rumah, batu bata juga sering diaplikasikan untuk pembuatan pagar rumah. Hal itu bukan tanpa alasan, karena batu bata menawarkan harga yang lebih murah dan proses pemasangannya yang mudah.

Dibalik harganya yang lebih murah, material batu bata ini sudah terbukti kuat dan tahan lama. Dalam proses pemasangannya, maka pondasi batu bata harus disusun secara rapi agar menghasilkan tembok yang kokoh dan tidak mudah mengalami perubahan bentuk.

Agar tampilannya terkesan lebih natural, sebaiknya kamu jangan memberi cat pada pagar batu bata tersebut. Pasalnya, penggunaan cat justru akan mengurangi tingkat kenaturalannya.

6. Pagar Batu Alam

Bagi kamu yang ingin mempertegas nuansa natural dan klasik pada eksterior rumah, maka penggunaan pagar berbahan batu alam merupakan pilihan paling tepat. Hal itu bukan tanpa alasan, karena material batu alam tampil dengan corak yang begitu unik sehingga membuatnya tidak terkesan monoton.

Pagar Batu Alam

Seperti material pagar pada umumnya, yang mana pagar batu alam juga membutuhkan perawatan intensif. Oleh karena itu, kamu harus membersihkan pagar batu alam tersebut dengan cara menyikatnya secara rutin agar terhindar dari berbagai jenis kotoran.

7. Pagar Besi Hollow

Selain dijadikan rangka plafon maupun railing tangga, besi hollow juga sering dijadikan untuk pagar rumah. Adapun mengenai salah satu ciri khas dari besi hollow ini terdapat rongga pada bagian tengahnya.

Pagar Besi Hollow

Meski tidak sekuat pagar beton maupun pagar kayu, namun penggunaan Pagar Besi Hollow ini benar-benar menghadirkan kesan yang lebih modis dan stylish. Bukan hanya itu, harga besi hollow di pasaran juga relative lebih terjangkau.

Artikel serupa : Memahami Jenis Besi Hollow Beserta Fungsinya

8. Pagar Bahan Kombinasi

Jika kamu masih merasa bingung dalam memilih satu material penyusun pagar, maka desain pagar kombinasi ini adalah solusi terbaiknya. Biasanya pagar kombinasi tersebut terdiri dari dua hingga empat material berbeda, seperti batu bata, baja ringan, batu alam, hingga kayu.

Pagar Bahan Kombinasi

Dalam hal ini, kamu bisa merancang konsep pagarnya agar sesuai dengan bentuk rumah. Selain itu, jangan lupa juga untuk menyediakan budget yang cukup agar bisa menggunakan pagar kombinasi sesuai keinginan.

Seperti itulah bahan-bahan terbaik yang bisa kamu aplikasikan sebagai pagar rumah, sehingga bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan saat hendak merenovasi maupun membangun rumah.